KBRN, Yogyakarta : Badan Urusan Logistik (Bulog) DIY pada
hari Rabu (20/4/2016), melaksanakan kegiatan sergab (serapan gabah) petani di
Kabupaten Bantul.
Saat ditemui di Dusun Bendung Kecamatan Sewon, Kepala Bidang
Pelayanan Publik Bulog DIY Fansuri Perbatasari mengatakan, dari target serapan
62.500 ton beras setahun, saat ini baru terealisasi 19 ribu ton berbentuk gabah
kering panen (GKP) setara sembilan ribu ton beras.
”Jumlah itu merupakan serapan hingga tanggal 19 April
kemarin, di lapangan berjalan cukup lancar dan sesuai dengan rencana”,
ujarnya.
Fansuri menjelaskan, harga pengadaan gabah di tingkat petani
sesuai Inpres Nomor 5 Tahun 2015, mencapai Rp 3.700,00 per kilogram untuk gabah
kering panen (GKP), dengan kadar air maksimal 25 persen serta kadar hampa 10
persen.
Sedangkan gabah kering giling (GKG) dengan kadar air
maksimal 14 persen, dan kadar hampa tiga persen dihargai Rp 4.600,00 per
kilogram.
”Khusus untuk serapan Gudang Bulog di wilayah Sendangsari
Pajangan Bantul, kita targetkan sekitar delapan ribu ton beras selama setahun”,
lanjut dia.
Di Kabupaten Bantul kata Fansuri, Bulog bermitra dengan tiga
gapoktan untuk melakukan serapan gabah, termasuk menyerap stok gabah pada
gapoktan yang belum jadi mitra. (WS/BSL)
Sumber :
(21 April) Bulog DIY Serap Ribuan Ton Beras
4/
5
Oleh
bulogjogja@gmail.com